• Subscribe
  • Email
    • Gmail
    • Yahoo
  • lorem ipsum

Ziyech Kecewa Ajax Tak Jadi Juara saat Kompetisi Dihentikan

Nur Muktiadi  • 29 April 2020

Ziyech Kecewa Ajax Tak Jadi Juara saat Kompetisi Dihentikan

bolaliar.com. berita bola. Kompetisi Eradivisie resmi dihentikan karena adanya pandemi Covid-19, akhir pekan lalu. Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB) memutuskan untuk tidak memberikan gelar juara. Mendengar keputusan tersebut, pemain Ajax Hakim Ziyech merasa kesal.

Ajax saat ini bertengger di posisi puncak dengan mengemas 56 poin. Perolehan poin mereka sama dengan AZ Alkmaar yang menduduki peringkat dua, tapi unggul selisih gol.

Namun banyak yang mengatakan bahwa AZ lebih pantas meraih juara karena mereka berhasil mengalahkan Ajax dua kali pada musim ini. Tapi Ziyech tak setuju. “Ayolah, omong kosong apa ini. Kami berada di puncak, semua cerita tentang AZ yang lebih pantas karena mereka menang dua kali melawan kami. Jadi selisih gol, itu peraturannya," ungkapnya.

Dia mencontohkan PSV Eindhoven saat menjadi juara pada tahun 2007, hanya selisih satu gol. PSV berhasil menjadi juara setelah mereka mengalahkan

Ajax hanya dengan selisih gol satu. Mereka sama-sama berhasil meraih 75 poin, tetapi PSV mempunyai goal difference +50 dan Ajax +49.

"Kami bukan juara resmi, tapi tentu saja saya lebih ingin memenangkan itu di dalam lapangan. Namun jika Anda harus memilih satu klub untuk menjadi juara, itu adalah Ajax bagi saya," tyegas Ziyech.

Ziyech juga menceritakan tentang transfernya ke Chelsea. “Saya pikir tanda tangan saya sudah ada di kontrak jadi ya, pada tanggal 1 Juli, saya akan menjadi pemain Chelsea. Saya tidak pernah punya pikiran lain,” kata Ziyech.

Hakim Ziyech yang dibeli oleh Chelsea pada bulan Februari lalu dengan harga 40 juta Euro akan memperkuat The Blues musim depan. (http://bolaliar.com)