• Subscribe
  • Email
    • Gmail
    • Yahoo
  • lorem ipsum

Bidik Tiket 16 Besar, Klopp Sebut Laga Kontra Salzburg Partai Hidup Mati

Donay Leandro  • 10 Desember 2019

Bidik Tiket 16 Besar, Klopp Sebut Laga Kontra Salzburg Partai Hidup Mati

Bolaliar.com. berita bola – Juara bertahan Liverpool akan menjalani laga hidup mati melawan RB Salzburg, pada matchday 6 Grup E Liga Champions 2019/2020, di Red Bull Arena, Rabu (11/12) dini hari WIB.

The Reds wajib menang atau minimal seri untuk bisa lolos ke fase knock out. Jika kalah Liverpool kemungkinan bisa terdepak dari persaingan Liga Champions musim ini.

Manajer Liverpool, Juergen Klopp menyadari posisi timnya saat ini. Klopp menyatakan, laga kontra Salzburg merupakan pertandingan terpenting dalam hidupnya.

Saat ini Liverpool memang masih memimpin klasemen sementara Grup E dengan 1 poin. Namun, the Reds masih dibayangi Napoli yang berada di posisi kedua dengan sembilan poin, dan RB Salzburg di urutan ketiga yang memperoleh tujuh poin.

Jika Salzburg dan Napoli menang, maka Liverpool akan turun ke

peringkat tiga dan otomatis gugur dari Liga Champions. Hal itu sempat dialami Chelsea yang harus pulang lebih awal dari babak penyisihan musim 2012/2013.

Klopp mengakui, dirinya merasakan tekanan jelang laga nanti malam. Pasalnya, ia melihat Salzburg merupakan tim yang memiliki banyak kejutan meski tak bermodal pengalaman tampil di kompetisi Eropa. Ia pun memperingatkan anak asuhnya untuk tetap waspada dan tidak meremehkan lawannya.

"Pertandingan esok malam adalah yang terpenting bagi hidup kami karena tidak ada pertandingan lain jika kami kalah," kata Klopp dalam laman ESPN, Selasa (10/12).

"Saya hanya berharap kami bermain sebaik mungkin, semua orang juga menganggap ini final dan kami mempersiapkannya."

Klopp menaruh perhatian pada penyerang Salzburg, Erling Haaland yang menjadi buah bibir sepak bola Eropa dalam beberapa waktu terakhir. Pemain asal Norwegia itu mencatatkan rekor mencetak gol dalam lima pertandingan beruntun babak penyisihan Grup E, termasuk hattrick-nya dalam debutnya di panggung Eropa.

"Ia masih 19 tahun dan sangat luar biasa. Ia adalah talenta besar untuk masa depan. Tapi kami akan menyulitkannya, meski dirinya bukan satu-satunya pemain berbakat," ujar Klopp menegaskan.